Faktor Yang Mempengaruhi Penyalahgunaan Narkoba
Penyalahgunaan narkoba umumnya dikarenakan zat tersebut menjanjikan sesuatu yang dapat memberikan rasa nikmat, nyaman, kesenangan dan ketenangan walaupun hal semacam itu sebenarnya hanya dirasakan secara semu.
Penyalahgunaan narkoba akibat dari beberapa faktor:
Lingkungan sosial
Di masa remaja seseorang lazimnya punya rasa ingin tahu dan rasa ingin mencoba.
di samping itu adanya kesempatan miorang tua sibuk, kurang kasih sayang orangtua atau broken home ditambah pula sarana dan prasarana yang diberikan orangtua secara berlebihan sehingga memicu penyalahgunaan uang untuk membeli narkoba.
Kepribadian
Rasa rendah diri kadang diatasi seseorang dengan cara penyalahgunaan narkotika.Di samping itu, emosional dan mental remaja biasanya ingin bebas dan lepas dari segala aturan, dan sebagai tempat pelarian adalah menggunakan narkoba.Karena lemahnya mental pula akan membuat orang mudah dipengaruhi hal-hal negatif.
Kamis, 08 April 2010
Senin, 05 April 2010
PETAKA YANG DIMINATI
PETAKA YANG DIMINATI
Yang benar saja,petaka diminati?Tak percaya?Ribuan,bahkan jutaan orang meminati petaka ini,meski tahu bisa berakhir dengan maut.Yang menyedihkan lagi,petakaini pun diminati tak hanya oleh orang berumur,tapi juga olehsiswa SD.Tak cuma kalangan berduit tapi juga masyarakat bawah.
Ya,narkoba dan obat terlarang sejenisnya makin banyak peminatnya meski mereka tahu resikonya dan harus mengeluarkan biaya mahal untuk memperolehnya.Bahkan bila tak ada uang pecandu akan melakukan tindak kriminal.
Efek yang ditimbulkan dari pemakaian narkoba pun sungguh mengerikan.Menurut kesaksian seorang teman yang mantan pecandu akan (alhamdulillah kini sudah sembuh total) jika tak mengkonsumsi putaw ia merasa nyeri dan ngilu di sekujur tubuh.Tak kuat berjalan karena lemas.Kepala terasa berat,gelisah dan muntah muntah.Tapi setelah memakai semua rasa sakit akan hilang.Hal inilah yang membuat orang sulit melepas narkoba..
Ada juga hal lain yang tak kalah mengerikan.Pemakaian narkoba ini bisa merusak saraf secara permanen hingga seperti orang gila, bahkan timbul halusinasi sehingga timbul dorongan bunuh diri
Pernah terpikirkah dampak sosial ekonomi karena narkoba?Ternyata sungguh mengerikan.Data dari Gerakan Anti Narkoba (GRANAT), menyebutkan jumlah penderita ketergantungan narkoba di Indonesia mencapai 4 juta orang dan saat ini terus bertambah.Dimisalkan jika setiap hari seorang pecandu menghabiskan Rp 200 ribu, berarti Rp 800 milyar dibelanjakan untuk narkoba.Dan lihatlah rumah tahanan penuh sesak dengan penjahat narkoba.Mengingat dampaknya sangat luar biasa luas (multi effect),sangatlah perlu kita tahu tentang macam macam narkoba dan efek efek bahayanya hingga kita tak perlu jadi peminat.
JENIS JENIS NARKOBA
1.PSIKOTROPIKA
Zat atau obat yang menurunkan aktivitas otak atau merangsang saraf pusat dan menimbulkan kelainan perilaku, halusinasi, ilusi, gangguan cara berpikir, perubahan alam perasaan dan dapat menyebabkan ketergantungan serta mempunyai stimulasi (merangsang) bagi para pemakainya.jenis jenis yang termasuk psikotropika :
ECSTASY
Ekstasi adalah salah satu obat bius yang dibuat secara ilegal di sebuah laboratorium dalam bentuk tablet atau kapsul.Ekstasi dapat membuat tubuh pemakainya memiliki energi lebih dan juga bisa mengalami dehidrasi tinggi.Beberapa orang ditemukan meninggal karena terlalu banyak minum air dikarenakan rasa haus yang amat sangat.Ekstasi mendorong tubuh untuk melakukan aktivitas yang melampaui batas dari kekuata tubuh itu sendiri.Efek yang ditimbulkan adalah diare, rasa haus yang berlebihan, hiperaktif, sakit kepala dan pusing, menggigil yang tidak terkontrol, detak jantung yang cepat, dan sering muntah muntah atau hilang nafsu makan, gelisah atau tidak bisa diam, pucat dan keringat, dehidrasi, mood berubah.Akibat jangka panjangnya adalah kecanduan, saraf otak terganggu, gangguan lever, tulang dan gigi keropos, bahkan beberapa pemakainya bisa meninggal.
SABU-SABU (Methamphetamine)
Berbentuk kristal seperti gula atau penyedap masakan. Jenisnya yaitu Gold River, Coconut dan Cristal, tidak mempunyai warna ataupun bau, disebut juga ICE. Mempunyai pengaruh yang kuat terhadap saraf sehingga pemakai akan selalu tergantung dalam waktu yang lama bahkan bisa mengalami sakit jantung dan kematian.Dikonsumsi dengan membakarnya diatas aluminium foil hingga mengalir dari satu ujung ke ujung yang lain. Asap yang ditimbulkan dihirup dengan Bong (pipa yang didalamnya berisi air). Efeknya menjadi bersemangat, gelisah, tak bisa tidur, paranoid, lever terganggu, dan bisa gila.
2.NARKOTIKA
Obat yang berasal dari tanaman ataupun bukan, sintetis atau semi sintetis yang dapat menimbulkan pengaruh tertentu pada pemakainya. Pengaruh tersebut berupa pembiusan, hilangnya rasa sakit, rangsangan semangat, halusinasi dan ketergantungan.
OPIOID (OPIAD)
Berasal dari jus dari bunga opium, termasuk morfin. Nama opioid juga digunakan untuk opiad, preparat atau darivat dari opium dan narkotik sintetik tetapi tidak didapatkan dari opium. Opiad yang disintetis dari opiad alami adalah heroin. Bahan opioida yang sering disalahgunakan adalah:
Candu yaitu getah tanaman Papafer Somnferum, didapat dengan menyadap buah yang hendak masak hingga keluar getah yang dinamai Lates. Lates ini disebut juga candu kasar yang mengandung zat aktif .
Morfin adalah olahan dari candu mentah. Rasanya pahit, berbentuk tepung halus, warna putih atau cairan berwarna, dipakai dengan dihisap atau disuntikkan.
KOKAIN
Zat aktif yang sering disalahgunakan dan merupakan zat yang berbahaya. Diperoleh dari tanaman belukar Erythoxylan Coca dari Amerika Selatan. Saat ini kokain digunakan sebagai anestetik lokal khususnya untuk pembedahan mata, hidung, tenggorokan, karena efek vasokonstriksifnya sangat membantu. Kokain diklasifikan sebagai narkotik bersama morfin dan heroin karena efek adiktif dan merugikan.
CANNABIS/GANJA
Mengandung kanabiod psikoaktif .Tanaman ganja biasanya dipotong lalu dikeringkan dan digulung menjadi rokok, akan mengikat pikiran dan menjadi ketagihan, dapat mempengaruhi suasana hati dan cara melihat dan mendengar hal di sekitarnya. Pemakai pikirannya akan lambat dan tampak bodoh dan membosankan, mempengaruhi konsentrasi dan ingatan, meningkatkan denyut nadi, keseimbangan dan koordinasi tubuh yang buruk, takut dan panik, depresi, bingung dan halusinasi. Ganja dikenal juga dengan marijuana grass, pot, weed, tea dan marijane
Yang benar saja,petaka diminati?Tak percaya?Ribuan,bahkan jutaan orang meminati petaka ini,meski tahu bisa berakhir dengan maut.Yang menyedihkan lagi,petakaini pun diminati tak hanya oleh orang berumur,tapi juga olehsiswa SD.Tak cuma kalangan berduit tapi juga masyarakat bawah.
Ya,narkoba dan obat terlarang sejenisnya makin banyak peminatnya meski mereka tahu resikonya dan harus mengeluarkan biaya mahal untuk memperolehnya.Bahkan bila tak ada uang pecandu akan melakukan tindak kriminal.
Efek yang ditimbulkan dari pemakaian narkoba pun sungguh mengerikan.Menurut kesaksian seorang teman yang mantan pecandu akan (alhamdulillah kini sudah sembuh total) jika tak mengkonsumsi putaw ia merasa nyeri dan ngilu di sekujur tubuh.Tak kuat berjalan karena lemas.Kepala terasa berat,gelisah dan muntah muntah.Tapi setelah memakai semua rasa sakit akan hilang.Hal inilah yang membuat orang sulit melepas narkoba..
Ada juga hal lain yang tak kalah mengerikan.Pemakaian narkoba ini bisa merusak saraf secara permanen hingga seperti orang gila, bahkan timbul halusinasi sehingga timbul dorongan bunuh diri
Pernah terpikirkah dampak sosial ekonomi karena narkoba?Ternyata sungguh mengerikan.Data dari Gerakan Anti Narkoba (GRANAT), menyebutkan jumlah penderita ketergantungan narkoba di Indonesia mencapai 4 juta orang dan saat ini terus bertambah.Dimisalkan jika setiap hari seorang pecandu menghabiskan Rp 200 ribu, berarti Rp 800 milyar dibelanjakan untuk narkoba.Dan lihatlah rumah tahanan penuh sesak dengan penjahat narkoba.Mengingat dampaknya sangat luar biasa luas (multi effect),sangatlah perlu kita tahu tentang macam macam narkoba dan efek efek bahayanya hingga kita tak perlu jadi peminat.
JENIS JENIS NARKOBA
1.PSIKOTROPIKA
Zat atau obat yang menurunkan aktivitas otak atau merangsang saraf pusat dan menimbulkan kelainan perilaku, halusinasi, ilusi, gangguan cara berpikir, perubahan alam perasaan dan dapat menyebabkan ketergantungan serta mempunyai stimulasi (merangsang) bagi para pemakainya.jenis jenis yang termasuk psikotropika :
ECSTASY
Ekstasi adalah salah satu obat bius yang dibuat secara ilegal di sebuah laboratorium dalam bentuk tablet atau kapsul.Ekstasi dapat membuat tubuh pemakainya memiliki energi lebih dan juga bisa mengalami dehidrasi tinggi.Beberapa orang ditemukan meninggal karena terlalu banyak minum air dikarenakan rasa haus yang amat sangat.Ekstasi mendorong tubuh untuk melakukan aktivitas yang melampaui batas dari kekuata tubuh itu sendiri.Efek yang ditimbulkan adalah diare, rasa haus yang berlebihan, hiperaktif, sakit kepala dan pusing, menggigil yang tidak terkontrol, detak jantung yang cepat, dan sering muntah muntah atau hilang nafsu makan, gelisah atau tidak bisa diam, pucat dan keringat, dehidrasi, mood berubah.Akibat jangka panjangnya adalah kecanduan, saraf otak terganggu, gangguan lever, tulang dan gigi keropos, bahkan beberapa pemakainya bisa meninggal.
SABU-SABU (Methamphetamine)
Berbentuk kristal seperti gula atau penyedap masakan. Jenisnya yaitu Gold River, Coconut dan Cristal, tidak mempunyai warna ataupun bau, disebut juga ICE. Mempunyai pengaruh yang kuat terhadap saraf sehingga pemakai akan selalu tergantung dalam waktu yang lama bahkan bisa mengalami sakit jantung dan kematian.Dikonsumsi dengan membakarnya diatas aluminium foil hingga mengalir dari satu ujung ke ujung yang lain. Asap yang ditimbulkan dihirup dengan Bong (pipa yang didalamnya berisi air). Efeknya menjadi bersemangat, gelisah, tak bisa tidur, paranoid, lever terganggu, dan bisa gila.
2.NARKOTIKA
Obat yang berasal dari tanaman ataupun bukan, sintetis atau semi sintetis yang dapat menimbulkan pengaruh tertentu pada pemakainya. Pengaruh tersebut berupa pembiusan, hilangnya rasa sakit, rangsangan semangat, halusinasi dan ketergantungan.
OPIOID (OPIAD)
Berasal dari jus dari bunga opium, termasuk morfin. Nama opioid juga digunakan untuk opiad, preparat atau darivat dari opium dan narkotik sintetik tetapi tidak didapatkan dari opium. Opiad yang disintetis dari opiad alami adalah heroin. Bahan opioida yang sering disalahgunakan adalah:
Candu yaitu getah tanaman Papafer Somnferum, didapat dengan menyadap buah yang hendak masak hingga keluar getah yang dinamai Lates. Lates ini disebut juga candu kasar yang mengandung zat aktif .
Morfin adalah olahan dari candu mentah. Rasanya pahit, berbentuk tepung halus, warna putih atau cairan berwarna, dipakai dengan dihisap atau disuntikkan.
KOKAIN
Zat aktif yang sering disalahgunakan dan merupakan zat yang berbahaya. Diperoleh dari tanaman belukar Erythoxylan Coca dari Amerika Selatan. Saat ini kokain digunakan sebagai anestetik lokal khususnya untuk pembedahan mata, hidung, tenggorokan, karena efek vasokonstriksifnya sangat membantu. Kokain diklasifikan sebagai narkotik bersama morfin dan heroin karena efek adiktif dan merugikan.
CANNABIS/GANJA
Mengandung kanabiod psikoaktif .Tanaman ganja biasanya dipotong lalu dikeringkan dan digulung menjadi rokok, akan mengikat pikiran dan menjadi ketagihan, dapat mempengaruhi suasana hati dan cara melihat dan mendengar hal di sekitarnya. Pemakai pikirannya akan lambat dan tampak bodoh dan membosankan, mempengaruhi konsentrasi dan ingatan, meningkatkan denyut nadi, keseimbangan dan koordinasi tubuh yang buruk, takut dan panik, depresi, bingung dan halusinasi. Ganja dikenal juga dengan marijuana grass, pot, weed, tea dan marijane
Langganan:
Postingan (Atom)